@dmin
Sunday, 10 October 2021, October 10, 2021 WIB
Last Updated 2021-10-10T08:40:48Z
Jakarta

Revitalisasi Kawasan Monas Tidak Terhubung Dengan Rencana Formula E

Advertisement

 THE News.co.id


Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monumen Nasional (Monas) Muhammad Isa Sarnuri menegaskan bahwa kegiatan revitalisasi Monas beserta kawasan sekitar tidak ada kaitannya dengan rencana gelaran ajang balap mobil listrik Formula E.

Isa menjelaskan, revitalisasi Monas merupakan program yang berbeda dengan penunjukannya sebagai tempat balapan Formula E.

Meski kini ikon Ibu Kota tersebut batal menjadi tempat berlangsungnya Formula E karena terbentur masalah izin, revitalisasi pada destinasi wisata Monas tetap berjalan.

"Tidak ada hubungannya dengan Formula E. Itu hanya program revitalisasi yang saat ini terhenti sementara karena 'refocusing' anggaran," kata Isa saat dikonfirmasi, Sabtu, 9 Oktober 2021.

Dia menjelaskan bahwa project revitalisasi Monas secara keseluruhan berawal dari sayembara desain yang diselenggarakan oleh Pemprov DKI Jakarta pada akhir 2018.

Sejauh ini, revitalisasi yang sudah rampung dilakukan yakni pada sisi selatan Monas, atau berhadapan dengan Balai Kota.

" Kegiatan revitalisasi itu ada pada Dinas Citata (Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan) DKI Jakarta. Tujuannya untuk mempercantik Monas, namun sedang refocusing anggaran untuk penanganan COVID, " kata Isa.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan ada beberapa faktor yang menjadi alasan batalnya Monas menjadi lokasi balapan Formula E, karena statusnya sebagai cagar budaya (heritage), hingga ring satu dan berdekatan dengan Istana Kepresidenan.

" Seperti yang kita sering sampaikan, bahwa Monas itu kan masuk heritage, cagar budaya, ring satu jadi secara teknis banyak faktor sehingga dicari alternatif tempat lain, " kata Riza.

Karena pertimbangan tersebut, izin penggunaan kawasan Monas sebagai lokasi gelaran Formula E tidak turun.

Saat ini, pihak BUMD Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penanggung jawab Formula E tengah menyiapkan lima venue alternatif selain Monas untuk gelaran yang rencananya dilaksanakan pada 2022.(Ton)