Advertisement
THE News.co.id
THE NEWS.CO.ID - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Fraksi Golkar Ace Hasan Syadzily mendapat kabar bahwa 11 anggota tim advance travel umrah terpapar varian Omicron. Ia meminta ke depannya, hal ini menjadi bahan evaluasi bagi Kemenag terkait pemberangkatan jemaah umrah.
“ Tadi malam kita dapat kabar tim advance travel umrah ternyata ditemukan 11 orang terpapar COVID-19 Omicron. Tentu ini harus jadi perhatian kita semua jangan sampai Arab Saudi jadi tempat selain Turki yang membawa migrasi Omicron terbanyak di Indonesia,” kata Ace di rapat bersama Menag Yaqut Cholil Qoumas, perwakilan Kemenkes dan Kemenhub terkait pelaksanaan ibadah Haji 2022 di Gedung DPR RI Senayan, Pada, Senin, 17 Januari 2022.
Gus Yaqut kemudian membetulkan kabar tersebut. Ia memastikan kasus tersebut akan menjadi bahan evaluasi bagi Kemenag.
“ Betul. Omicron karena enggak ada gejalanya, OTG. Ya kita kan berusaha untuk hati-hati menjaga semua protokol kesehatan, tetapi tetap saja kena. Ini jadi pelajaran buat kita semua,” kata Gus Yaqut kepada wartawan usai menghadiri rapat.
Dengan adanya kasus ini, Gus Yaqut berharap masyarakat untuk menahan diri untuk menjalankan ibadah umrah. Apalagi, Gus Yaqut mengingatkan bahwa umrah bukan ibadah yang wajib.
“ Kalau saya boleh ya, sebenarnya saya gini, sudahlah kita tunggu dulu. Kan, umrah itu bukan ibadah yang wajib. Kalau boleh mengimbau, kami imbau tahan diri dulu deh. Tapi kembali, itu berpulang ke masing-masing,” ujar dia. (Toni)
