@dmin
Wednesday, 25 January 2023, January 25, 2023 WIB
Last Updated 2023-01-26T06:02:27Z
DaerahDaerah.

Bupati Cianjur Mangkir Temui Para Pendemo yang Bermalam di Pemda

Advertisement

Penulis: Deri Lesmana

THE NEWS.CO.ID


CIANJUR -Ratusan warga masyarakat yang menjadi korban bencana gempa dan Forum Cugenang Menggugat yang melakukan  aksi unjuk rasa di halaman kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Cianjur, Rabu (25/1/2023) kemarin, Bupati Cianjur saat malam kemarin berjanji akan menemui para pendemo kamis pagi jam 9:00 wib.






Para pendemo dalam aksinya mereka menuntut Pemerintah Daerah (Pemda) Cianjur untuk segera mencairkan dana bantuan Stimulan perbaikan rumah rusak akibat gempa.


Selain itu, mereka juga meminta Pemda Cianjur untuk bersikap transparan terkait tata kelola bantuan dana   masyarakat serta pusat informasi untuk setiap desa untuk masyarakat terkait hal itu. Karena kami berharap informasi dalam kontribusi kapan dan kepastian penyaluran dana untuk tahap kesatu," kata Koordinator masa aksi dalam kesempatannya.


Galih Widyaswara koordinator aksi menuturkan " sekitar 21:00 wib saya mendapat kabar dari pihak pemda  bahwa besok pagi sekitar jam 09:00 wib Herman Suherman bupati Cianjur akan menemui para pendemo itu janji beliau ", namun pas tadi pagi sekitar jam 10:00 wib ,KBO intel Polres cianjur, memberikan kabar bahwa bupati cianjur kondisinya sedang sakit.


Dengan kabar tersebut kami semua merasa kecewa dengan sikap bupati cianjur yang tidak kooperatif selaku seorang kepala daerah hingga kini belum pernah mau menemui setiap ada aksi di kabupaten cianjur, entah kenapa sikap kepala daerah selaku bupati cianjur enggan untuk menemui setiap ada yang aksi, tuturnya. 


Pantauan di lokasi kegiatan aksi unjuk rasa yang dilakukan ini, mereka sampai bermalam di depan kantor Pemda cianjur dengan memasangkan beberapa tenda sebagai bentuk mosi tidak percaya terhadap bupati cianjur dan rencananya bilamana hari ini Bupati cianjur tidak mau menemui kami , kita akan melakukan aksi susulan berturut-turut pada hari senin, selasa dan rabu, dengan mengerahkan massa yang lebih banyak lagi ucapnya.