@dmin
Wednesday, 10 January 2024, January 10, 2024 WIB
Last Updated 2024-01-11T00:45:01Z
DaerahDaerah.

Politik Uang Hingga Intervensi Ketua Parpol ke PPK & KPUD Soal Paket Jadi

Advertisement

Toni

THE NEWS.CO.ID


BOGOR -Maraknya isu yang berkembang di sejumlah lapisan kalangan warga masyarakat hingga merambah ke para caleg dari berbagai parpol, terkait adanya dugaan politik uang di tingkat PPK dan KPUD, hingga adanya dugaan intervensi politik dari ketua parpol untuk menjadikan caleg tertentu membuat para caleg menjadi ketar-ketir.




Jelang perhelatan pesta demokrasi rakyat melalui pemilihan anggota legislatif DPR. RI, PROVINSI DAN KOTA/KABUPATEN, yang di selenggarakan secara serempak di berbagai wilayah kota/kabupaten provinsi, menjadikan isu adanya dugaan soal money politik dan intervensi dari para ketua parpol selaku peserta pemilu, untuk melakukan lobi politik hingga menggunakan kekuatan uangnya dan diel diel barghening posision dari para caleg incumben, untuk menjadikan dirinya kembali sebagai caleg paket jadi.


Saat awak media The News.co.id mengkonfirmasi salah seorang komisioner KPUD Kab. Bogor, soal adanya isu money politik dan intervensi dari para ketua parpol selaku peserta pemilu, untuk melakukan lobi politik paket jadi.


ini kata Aprian selaku salah seorang komisoner KPUD Kab. Bogor, mantan ketua PPK Dramaga, usai menghadiri agenda rapat dengan PPS di Kantor Kecamatan Dramaga pada malam tadi, yang belum lama ini di lantik ini keterangan Aprian


"Sejak dari beberapa tahun yang lalu saya bertugas di Kecamatan Dramaga ini, hingga sampai saya di tugaskan menjadi salah seorang komisioner di KPUD Kab. Bogor Jawa Barat. Tidak ada yang namanya titipan ataupun intervensi dari para ketua parpol soal lobi politik paket jadi,  apa lagi adanya money politik, saya pastikan itu tidak ada" terangya Aprian.


Integritas dan dedikasi yang dipegang teguh oleh rekan-rekan di PPS, PPK dan KPUD menjadikan dasar keyakinan saya soal tidak adanya politik intervensi dari para ketua parpol dan lobi politik uang soal paket jadi, itu tidak ada.


"Untuk itu saya berharap ajang pesta demokrasi pemilu tahun 2024 dapat terselenggara dengan baik, riang gembira aman dan tertib serta berjalan lancar" tutupnya Aprian.