@dmin
Thursday, 12 August 2021, August 12, 2021 WIB
Last Updated 2021-08-13T05:48:58Z
Daerah

Polrestabes Bandung Akan Tutup Pusat Perbelanjaan Yang Melanggar

Advertisement

 THE News.co.id








Kepolisian Resor Kota Besar Bandung akan mengusulkan ke Penguasa Kota untuk menutup sementara pusat perbelanjaan ataupun plaza yang melanggar ketentuan selama era percobaan awal menyambut wisatawan.

" Jika terdapat Para Pengusaha yang nakal, dan pula tidak sesuai Peraturan walikota bandung, kita memohon  koordinasi ke Walikota Bandung  Agar supaya tempat itu ditutup sementara, " tutur Delegasi Kepala Polrestabes Bandung AKBP Yoris Meter Marzuki, saat pemantauan di Plaza Paris van Java, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis, 12 Agustus 2021.

Sepanjang ini grupnya melakukan pemantauan ke sejumlah plaza untuk memeriksa aplikasi aturan kesehatan, mulai dari akses pergi masuk, dan kesiapsiagaan aparat yang wajib berhati- hati di sejumlah titik. tutur ia, dilakukan oleh para petugas kepolisian dari barisan polsek di area Polrestabes Bandung.









Bagi Yoris, terdapat 19 poin yang wajib dipadati oleh pengelola plaza itu terkait aturan kesehatan COVID- 19.

Dari sebesar 62 plaza dan supermarket di Kota Bandung, tuturnya, masih terdapat sebagian yang belum memenuhi sejumlah persyaratan. Beliau juga meminta pengelola plaza untuk segera memenuhi persyaratan itu supaya COVID- 19 bisa diminimalisasi.

" Jadi poin- poinnya itu salah satunya plaza wajib terdapat kir QR code pada akun Pedulilindungi, untuk masuk ke plaza wajib sudah divaksin," tutur Yoris.

" Yang minimnya itu semacam petunjuk untuk masuk gerai itu harus terdapat pintu pergi masuk, harus terdapat jalur antrean, dan harus memasang petunjuk batasan kapasitas di gerai," tuturnya pula.

Bila terdapat plaza yang membandel dan tidak penuhi persyaratan itu dan bahkan melanggar kapasitas, tuturnya, hingga ganjaran akan diaplikasikan. Karena pelindungan kesehatan wajib mengimbangi penyembuhan ekonomi.

" Betul, pokoknya secepatnya, di setiap plaza itu terdapat anggota polisi yang berhati- hati, mereka berkoordinasi dengan keamanan setempat," tutur Yoris pula.( Abh )