@dmin
Tuesday, 12 October 2021, October 12, 2021 WIB
Last Updated 2021-10-13T03:54:24Z
Internasioanal

AS Tawarkan Untuk Perangi ISIS-K, Di Tolak Mentah- Mentah Oleh Taliban

Advertisement

 THE News.co.id


Taliban menolak bekerja sama dengan Amerika Serikat (AS) memerangi ISIS dan kelompok ekstremis lainnya di Afghanistan. Hal tersebut disampaikan pihak Taliban dalam pertemuan dengan delegasi AS beberapa hari lalu di Doha, Qatar.

 Kondisi Masjid Syiah di kota Kunduz, Afghanistan.

Diketahui pejabat senior Taliban dan perwakilan AS akhirnya bertemu kembali di Doha usai penarikan pasukan AS dari Afghanistan dan Taliban kembali berkuasa. Kedua belah pihak membahas isu penting mererka termasuk evakuasi sisa warga asing yang masih berada di Afghanistan.

Soal evakuasi itu Taliban cukup fleksibel dan mengatakan mengizinkan evakuasi yang diinginkan AS berikut waktunya.

Namun melalui juru bicara Taliban yakni Suhail Shaheen mengatakan Taliban menolak bekerja sama dengan AS dalam melawan ISIS khususnya ISIS-K yang masih bercokol di wilayah Afghanistan. Diketahui dalam beberapa bulan terakhir ISIS-K gencar melakukan teror termasuk terhadap kelompok minoritas, dilansir NPR.

Bahkan baru-baru ini masjid komunitas Islam Syiah menjadi sasaran. Pengeboman bunuh diri pada saat salat Jumat menyebabkan 50 orang tewas tersebut.

" Kami mampu kok menangani ISIS (Daesh) sendiri, " kata Shaheen dan merasa bahwa mereka tak perlu bantuan AS untuk hal tersebut.

Pertemuan antara perwakilan AS dan Taliban itu menjadi yang pertama usai 20 tahun AS berkuasa di Afghanistan dan kemudian menarik pasukannya total pada tahun ini. Selain soal isu evakuasi dan ISIS dibahas pula rencana bantuan dari AS yang akan disalurkan kepada rakyat Afghanistan dalam pertemuan di Doha itu.(Natt)