Advertisement
Penulis: Toni
THE NEWS.CO.ID
BOGOR -Peduli dunia pendidikan, Kedai Apresiasi Alamanda (Kepres) yang berada di Desa Babakan, Kecamatan Dramaga memberikan bantuan beasiswa program Sarjana kepada dua orang siswa.
Saat penyerahan program beasiswa S1, turut hadir juga Sekertaris Kecamatan Dramaga Ine Handayani.
"Pemberian beasiswa kepada dua orang pelajar yang hendak meneruskan ke program Sarjana, tentunya sangat bermanfaat dan membantu Dunia pendidikan di Kecamatan Dramaga," ujar Ine.
Ine berharap kedepan program beasiswa ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima bantuan tersebut.
Selain itu, dirinya berharap para pengusaha yang ada di Kecamatan Dramaga bisa memilih program yang sama seperti Kepres Alamanda yang fokus membantu dunia pendidikan, dengan demikian para pelajar lulusan SMK yang ada di Kecamatan Dramaga bisa merasakan dan mengenyam ke bangku Kuliah.
"Dengan banyak program bantuan beasiswa dari para pelaku UMKM dan pengusaha, kita berharap angka IPM di Kecamatan bisa naik," ungkapnya.
Sementara itu, Owner Kepres Alamanda, Arof Akbar mengaku program beasiswa yang diberikan kepada dua orang pelajar warga desa Dramaga tersebut bertujuan agar mereka bisa meneruskan sekolah ke bangku kuliah. Selama ini masih banyak lulusan SMK tidak bisa kuliah akibat terkendala /keterbatasan biaya.
Selain itu, program Beasiswa bagi pelajar tersebut bersumber dari uang yang disisihkan dari makan dan minum yang dibeli oleh konsumen.
Ia berharap kedepan Kepres Alamanda bisa bermanfaat bagi warga masyarakat Kecamatan Dramaga.
Kedepan juga Kepres Alamanda berniat akan membuka cabang di setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor, tentunya dengan membawa program yang sama .
"Penjualan minuman dan makanan kita sisihkan, uang tersebut kita kumpulkan untuk membantu pelajar yang memiliki kemauan dan hendak meneruskan ke bangku Kuliah," ujarnya
Penerimaan bantuan Beasiswa, Amarudin mengaku berterima kasih kepada Kepres Alamanda yang sudah peduli dan membantu dirinya meneruskan kembali sekolahnya Sebab, selama ini untuk meneruskan kuliah terkendala di keuangan.
"Saya berterima kasih, masih ada yang peduli akan dunia pendidikan dan bisa mewujudkan mimpi saya untuk bisa sekolah hingga S1," tukasnya.