Advertisement
Penulis: Deri Lesmana
THE NEWS.CO.ID
CIANJUR -Lagi-lagi terkait soal pernyataan bupati Cianjur yang membuat statement terkait pencairan bantuan bencana gempa Cianjur tidak akan di persulit namun bukti di lapangan sendiri warga korban bencana gempa mendapatkan kesulitan.
Warga korban bencana gempa mengeluhkan dalam tahapan pencairan ketiga memang betul- betul sulit faktanya.
Menurut Galih WidyaSwara saat di wawancara di posko pengaduan, bupati Cianjur Herman Suherman sudah memberikan statenent yang salah terkait pencairan tahap tiga yang membeberkan untuk pencairan dana gempa tahap tiga warga masyarakat korban gempa tidak akan mendapatkan kesulitan untuk pencairan tahapan ke tiga ini, namun bukti di lapangan sendiri mereka harus memperlihatkan sertifikat rumah dan Photo-photo kerusakan rumah sebagai bentuk bukti dalam pencairan.
Masih tuturnya "memang benar di sini sudah jelas, bahkan statement presiden Jokowi warga korban bencana tidak boleh di persulit dalam pencairan dan harus sesimple-simple nya, jadi disini terlihat bupati Cianjur tidak tegas dalam menyingkapi statement presiden Jokowi dan terlihat seperti tidak bisa menjalankan tugas dan poksinya terkait penanggulangan bencana gempa Cianjur.
Sementara itu kami melihat bupati Cianjur disini tidak punya itikad baik dalam membantu warga dimana Sampai saat ini buktinya warga selain masih banyak yang mengeluh warga juga masih berada di tenda.
Menyingkapi terkait steatment bupati cianjur, kami minta kepada PRESIDEN RI segera membuat ketegasan dan Sangsi untuk bupati cianjur sehingga Kita tidak akan diam akan terus melakukan aksi sampai warga korban gempa mempunyai hak rumah kembali di bulan ramadhan.