Advertisement
Penulis: Deri Lesmana
THE NEWS.CO.ID Cianjur
Paska gempa magnitudo 5.6 kedalaman 10 km.jam 13:20 kemarin yang berpusat di wilayah cugenang -Cianjur jawa barat. Menurut Call Center dari BPBD jam 21:00 kemarin malam.gubernur jawa barat Ridwan kamil saat jumpa press tadi malam di pendopo ada 162 orang meninggal dunia yang di dominasi oleh anak-anak hingga saat ini masih belum bisa di pastikan.
Ridwan kamil gubernur jawabarat menuturkan, data sementara malam ini jam 21:00 wib orang yang meninggal dunia menurut data yang masuk mencapai 162 orang sedangkan ratusan lainya mengalami luka-luka.
"162 orang meninggal dunia yang masuk ruang jenazah hanya 62 orang dan sisannya merupakan data yang meninggal dunia dilokasi kejadian, sementara dari jumlah total 13874 pengungsi dari 14 titik serta 2345 unit rumah rusak berat," katanya.
Selain itu untuk lokasi terisolir dan terperangkap jalan Kabupaten tertutup tidak bisa di lalui.
Diduga masih banyaknya korba-korban yang masih tertimbun reruntuhan bangunan yang saat ini masih dalam pencarian hingga kemungkinan korban akan masih bisa bertambah.
Puluhan medis bedah dan ahli SAR serta 90 dokter bedah dari assosiasi kedokteran yang di bantu ratusan relawan hingga kini masih siaga di 14 titik sehingga korban yang sudah di evakuasi di 3 rumah sakit di Kabupten Cianjur akan di tarik ke rumah sakit sukabumi rumah sakit cimahi dan rumah sakit cimacan.
"Sementara itu Basarnas dan heliped sudah datang guna melakukan bantuan, serta seluruh bantuan sudah berdatangan dan di siapkan di 14 titik ," kata dia.
